BOSHEPOKER

BOSHEPOKER

Pengalaman Pertama Ngentot Dengan 3 Gadis Sekaligus


BOSHEPOKER - Minggu hari ynag tak seperti biasanya harus bangun pagi untuk pergi kekantor, hari ini sunguh santai sekali sudah pukul 9 aku masih bermalas malasan di kamar sambil menonton TV kesukaanku acara music dan berita bola, sambil disela sela iklan aku menuju kebelakang mau mengisi perut yang kosong. Aku tak tahu harus sarapan apa, karena biasanya aku sarapan dikantor. Tetapi pagi ini rasanya sangat malas untuk pergi keluar sekedar membeli sarapan pelepas lapar. Aku memutuskan untuk tetap dirumah saja pagi ini.

Aku berpikir untuk makan nnti siang saja sekalian. Dan aku pun melanjutkan acara menonton televisiku dikamar. Aku terbangun, suara motor tetangga diluar membangunkanku, ternyata aku ketiduran lagi. Aku merasa sangat lelah sekali, karena tadi malam aku tidur agak terlambat. Kemudian aku bangkit dari ranjangku. Kali ini perutku merasa sangat lapar, sepertinya tak dpat ditahan lagi.

Aku memutuskan untuk pergi ke mall dekat rumahku. Aku bersiap diri, mandi dan memakai pakaianku. Aku memakai celana jeans abu-abu dengan kemeja hitam berlengan pendek. Kemudian aku keluar dan tak lupa menutup dan mengunci pintu rumahku. Aku memutuskan untuk jalan kaki saja, maksudku untuk sekalian olahraga, karena pagi ini aku nyaris tak banyak menggerakkan badanku, dan lagipula jarak antara rumahku dan mall tujuanku tak terlalu jauh, hanya 15 menit berjalan kaki. 15 menit kemudian aku sampai di mall, sgera mencari-cari tempat makan yang sreg di hati. Aku kemudian masuk ke salah satu restoran langgananku. Kebetulan disana banyak gadis-gadis berjilbab yang cantik dari abg sampai mahasiswa nongkrong disana.

Aku memang sangat suka pada gadis berjilbab, apalagi mereka yang berdandan dengan seksi dan pakaian serba ketat. Menurutku mereka lebih feminim, anggun, dan lebih menantang. Aku kemudian duduk, dan memesan kepada pelayan disana “pesan apa mas?” tanya pelayan kepadaku
“Biasa mbak…” jawabku singkat. Aku memang sudah biasa makan disini. Aku yang bekreja sebagai manager disalah satu perusahaan dikotaku, membuatku mempunyai banyak kenalan, termasuk manager restoran ini. Sambil menunggu pesananku datang aku melihat-lihat gadis yang ada disana. Kemudian tak lama aku melihat 3 orang gadis berjilbab yang sepertinya adalah mahasiswi masuk ke restoran.

Kulihat baju mereka bagus dan melekat ketat di badan mereka, membuat kemolekan tubuh mereka terlihat, kulit mereka pun bersih dan putih, dan dngan mengenakan jilbab dengan warna yang pas, dan dengan gaya yang anggun dan feminin. Aku terus memandangi mereka, dan sepertinya mereka menyadari kalau aku memperhatikan mereka. Tak lama pesananku datang, dan aku mulai menyantap hidanganku. Sedang lahapnya aku makan, tiba-tiba 3 orang gadis berjilbab yang sedari tadi kuperhatikan dtang menghampiriku dan langsung ikut duduk di mejaku yang memang untuk 4 orang.“Boleh duduk disini mas?” sapa salah seorang gadis tadi padaku,
“Oh, silakan dik, mau pesen juga ya, kalo gitu aku panggil ya” aku memanggil pelayan yang tadi untuk segera ke mejaku.
“Nah, silakan pesan adik2”Mereka kemudian membuka menu, dan memesan. Aku bersikap sopan, tetapi terus mencuri pandang mereka bertiga.

Dari dekat mereka memang semakin cantik dan seksi, apalagi bau mereka juga harum. Naluriku sebagai seorang laki-laki mulai berbicara, terbukti dengan mengerasnya penisku. Setelah selesai memesan kami mulai berbincang,“oh iya mas, kenalin aku Ida, dan ini adalah Mia dan Rika” mereka mengenalkan diri dan bersalaman denganku.
“Oh ya, aku Riski” jawabku. Ida duduk didepanku, Mia disamping Ida dan Rika disampingku. Kemudian pesanan mereka bertiga datang, mereka mulai menyantap hidangan. Sambil kami trus berbincang.“Oh ya, Ida lihat, mas tadi perhatiin kami bertiga sejak kami masuk tadi”
“oh iya, maaf kalo gitu ya Ida, maklum lah laki-laki” jawabku sekenanya karna aku kini salah tingkah didepan 3 gadis cantik.
“Oh nggak apa-apa mas, kita suka kok diperhatiin”jawab Rika, ia kemudian meraba-raba batang peinsku dari luar celana jeans ku dengan tangan kirinya yg memang dari tadi sudah mengeras.
“Ohh..” aku mendesah tertahan, saat Rika kemudian meremas penisku. Kemudian ia melakukan tindakan yang lebih jauh lagi, ia melepaskan resleting celanaku, dan memelorotkan celana dalamku hingga penisku menyembul dibawah meja. Untung karena taplak mejanya panjang, jadi tak kelihatan oleh orang sebelah.


“ohhh…apa yang kamu lakukan Rika…hnggghkkk…kalooo keliatan orang kan malu…” Rika kemudian mengocok batangan penisku dengan tangannya yang terasa sngat lembut itu. Kemudian aku merasakan sesuatu yang basah menyelimuti penisku. Aku tak melihat Mia di sebelah Ida lagi. Ternyata Mia telah berada dibawah meja, kini ia sedang mengoral penisku.“ooohhkkkk….enakkkk” desahku tertahan karena takut ketauan. Kemudian terasa kocokan pada penisku semakin cepat, dan aku merasa sesuatu akan meledak pada penisku.“ooohhkkhhh….aku keluarrrrr” aku mengeluarkan lahar panasku dalam mulut Mia yang tengah aktif dibawah sana. Terasa spermaku dihisap sampai habis oleh Mia. Kemudian tak lama Mia pun muncul dari bawah meja, sambil menyeka bibirnya dengan jilbabnya.“Kalian gila, gimana kalo ketahuan…??”
“Tapi enak kan mas? Itu hukuman karena mas berani-beraninya menatap kami seperti tadi” jawab Ida.

“Tapi ini baru hukuman pertama mas, mas Riski harus ikut kami” sambung Mia. Kemudian setelah selesai membayar, Rika menarik tanganku dan mengajakku ke parkiran tempat mereka memarkir mobil merah mereka. Mobilnya cukup bagus. Sepertinya mereka ini anak-anak orang kaya. Aku masuk dalm mobil mereka. Didalam perjalanan, mereka mempreteli pakaianku didalam mobil, hingga aku telanjang bulat, tanganku diikat mereka ke belakang. Mereka memainkan penisku hingga kembali mengeras sempurna. Aku tak bisa membayangkan apa yang bakalan mereka lakukan kepadaku. Aku berharap sesuatu yang enak dan nikmat tentunya. Bbrapa menit kemudian kami sampai di sebuah rumah yang cukup megah, sepertinya adalah rumah Ida.

Terlihat tak ada siapa-siapa di pekarangan rumah itu. Kemudian dengan keadaan terikat, aku didorong oleh Mia dari dalam mobil, sambil memegang tali ikatan tanganku. Kemudian Ida menarik penisku dengan tanganku seperti menarik belalai gajah, Agar aku berjalan mengikutinya. Kemudian aku sampai pada sebuah kamar, ikatanku kemudian dibuka. Dan aku didorang oleh Ida ke ranjang yang sangat empuk. “aku duluan ya, kalian kan udah tadi” kata Ida kepada dua temannya. Kemudian dengan sangat bernafsu, Ida menerkam penisku seperti orang kelaparan, dan segera mengulumnya dengan kuat. Sementara Mia dan Rika bermain dengan bagian atasku. Rika mengulum bibirku sedangkat Mia menghisap-hisap puting ku. Aku benar-benar tak membayangkan kenikmatan yang kuperoleh ini. 3 orang gadis cantik berjilbab, tengah mengeroyokku. Aku benar-benar nafsu dibuatnya. Kemudian Mia mengambil bberapa pil dan segelas air,“mas minum ini” katanya padaku.
“untuk apa ini?” tanyaku singkat,
”udah mas diminum aja” jawabnya. Aku menenggak pil-pil itu sekaligus. Beberapa menit kemudian aku merasa sangat bertenaga. Mungkin itu adalah obat kuat. Kemudian aku melihat Ida telah menurunkan celana dalamnya, dan sepertinya sudah tidak tahan lagi. Kemudian Mia dan Rika memegangi kedua tanganku“Kenapa dipegang?” tanyaku,
“mas nggak boleh menyentuh kami, Cuma kami yang boleh menyentuh mas” kata Rika sambil kemudian mengikat kedua tanganku di tepi ranjang.

Ida kemudian naik ke ranjang dan menggangkangi penisku. Mia dan Rika kemudian menggenggam penisku dan mengarahkannya pada vagina Ida. Ida kemudian menurunkan pantatnya yg bulat, tanpa kesulitan penisku yang cukup besar yang berukuran 17 cm dan diameter 5 cm masuk seluruhnya dalam vagina Ida yang sudah basah kuyup itu.“ooohhh besarr sekali….enakkkk” kemudian tanpa menunggu lagi Ida menggenjot penisku dengan kecepatan tinggi. Sampai tubuhnya menghentak-hentak dan jilbabnya berkibar-kibar.“Hohhh…hooo…ooohhggkkk Ida….enak…sempithh….” racauku sambil menikmati goyangan dan jepitan serta lumatan liang vagina Ida yang sepertinya sangat terawat, karena terlihat sangat bersih dan bibir vaginanya yang berwarna pink.15 menit Ida menggoyang tubuhnya hingga ia orgasme dan tubuhnya mengejang.“OOOHHHGKKK aku nyampeeee….” Ida kemudian melemas dan tergeletak di sebelahku yang masih terikat, jepitan vaginanya yang terlepas dari penisku mengeluarkan bunyi ‘plop’. Anehnya aku masih belum merasakan akan orgasme.

Kemudian Rika langsung naik keranjang dan mengangkangi penisku, kemudian langsung mengarahkan batangan penisku yang sudah keras seperti baja dan telah memerah ke liang surgawinya.“oooohhhhhgggjkk mass….besarnya, kerasnya….” jepitan vagina Rika  terasa lebih sempit dan denyutannya terasa lebih kencang, sehingga penisku serasa dipijat dengan keras oleh liang kenikmatannya itu. Kemudian tanpa menunggu lagi, Rika pun langsung menggenjot penisku dngn kecepatan tinggi. Dia memutar mutar pantatnya sehingga penisku terkocok sempurna dalam vaginanya, akupun merasakan kenikmatan tiada taranya. 15 menit Rika menggenjot penisku kemudian ia mengejang nikmat, mengeluarkan seluruh hasratnya pada penisku,”OAHHHGDDHHHH….enaakkkkkk mass…anumu tebel sekali”.Kemudian Rika pun ambruk dan segera digantikan oleh Mia yang melakukan hal sama dengan Rika dan Ida tadi. 15 menit Mia pun memperoleh orgasmenya atas penisku.

3 gadis cantik itu telah memperoleh kepuasan dari penisku, tetapi aku sedari tadi belum juga orgasme. Aku hanya merasakan kenikmatan-kenikmatan luar biasa dari jepitan vagina 3 gadis berjilbab itu tanpa pernah mencapai puncaknya. Kemudian mereka bertiga mengelilingi penisku yang masih berdiri tegak, mereka bertiga terlihat kagum dengan benda kejantanan ku itu.“wah hebat sekali ni, belum keluar-keluar juga, kita apain ya Da?” tanya Rika pada Ida.
“kita kerjain aja, ntar mani-nya kita ambil ‘n bagi-bagi sama temen-temen”Lalu mereka pun mulai menjilat dan menghisap penisku sehingga aku merasakan kenikmatan tiada taranya. penisku dikerjai 3 orang gadis cantik berjilbab sekaligus. 20 menit mereka mengerjai penisku, aku merasakan akan meledakkan orgasmeku. “wah dah kedut-kedut nih, cepet..” Rika dengan sigap mengambil sebuah botol film dari lemari di sebelah kiri ranjang ranjang.Lalu Rika memasukkan menutup lubang kencingku dengan botol tadi sambil mengocok penisku dengan cepat.“OOOOORRGGKKKK akhuuuu kelluuuaaarhrhhh” ‘cret-cret’ sekitar 10 semprotanku memenuhi botol tadi sampai 3 per empatnya.


Cukup banyak spermaku yang keluar. Anehnya penisku tidak lemas setelah mencapai puncak kenikmatan pertama kali. Mereka bertiga lalu, terus menggenjot dan mengerjai penisku hingga 10 buah botol film terisi penuh dengan spermaku. Aku pun lemas dan lelah dibuatnya. Mereka lalu melepaskanku dan mengembalikan pakaianku.“makasih ya. Rika, mani-nya stok kosmetik kita jadi banyak nih dan bisa dijual juga, Hehe” Aku kemudian diantarkan oleh sopir mereka pulang. Sementara aku berlalu, terlihat mereka mengoleskan spermaku kewajah mereka masing-masing seakan-akan mereka memakai pelembab wajah.Lalu mereka juga meminum spermaku itu sambil melambaikan tangan kepadaku. Wah gila ni cewek-cewek, berjilbab, tetapi suka dengan sperma…tetapi ini adalah pengalaman yang sangat menyenangkan.

No comments

Theme images by Aguru. Powered by Blogger.